Beternak Ayam Kampung hasil Jutaan Rupiah bebas dari virus flu burung

 A. Cara Beternak Ayam Kampung aman bebas dari virus flu burung


Cara Beternak Ayam Kampung Sangatlah mudah.

Beternak Ayam Kampung bisa menjadi ladang Bisnis yang sangat memuaskan dan menjanjikan.

Ayam kampung merupakan jenis unggas yang paling banyak di minati untuk para peternak.

Selain ayam kampung dagingnya sangat lah lezat ayam kampung juga sangat mudah beternak ya.

Di era sekarang ini banyak sekali peternak ayam terutama peternak ayam kampung yang mengeluh karena mengkhawatirkannya virus flu burung yang melanda ketika peternak sedang beternak ayam kampung dari usia yang baru menetas sampai usia dewasa flu burung dapat menyerang kapanpun. Kita harus benar-benar hati-hati ketika merawat ayam kampung yang kita ternak dari pakan jenis minuman ataupun pola makan keseharian ayam yang kita ternak harus benar-benar sesuai dengan prosedur kita buatkan prosedur yang benar-benar sesuai dengan aturan yang pas takarannya pas dan memang harus benar-benar teliti dalam berternak, hal ini sangat penting kita perhatikan karena demi lancarnya usaha para peternak untuk mendapatkan kualitas ayam yang sehat dan yang banyak dagingnya serta kualitas dagingnya juga sehat, berikut adalah gambar ayam yang terserang flu burung.


Untuk ayam yang terkena virus flu burung itu memang pada dasarnya tidak mudah kita untuk menyembuhkannya, namun hal ini bukan berarti kita tidak bisa melakukan apapun virus flu burung tetep bisa disembuhkan dengan beberapa konsep yang harus kita lakukan.

Lalu bagaimana caranya untuk kita mengobati ayam yang sudah terjangkit virus flu burung?

Tentu itu sangat sulit tapi bukan berarti tidak bisa kita lakukan ya.....

Cara mengobatinya yaitu cukup dengan berikan minyak makan secukupnya sekira kira satu sendok langsung tuangkan ke paruh burung dan upaya kan minyak makan tersebut masuk semua agar semua virus yang ada di dalam tubuh ayam itu bisa keluar melalui ayam mengeluarkan kotorannya, atau jika memang tidak bisa keluar kita upayakan dengan cara berikan makanan berupa apa daun pepaya yang dihaluskan ambil secukupnya kira-kira 1 sendok dan masukkan ke paruh agar bisa tertelan oleh pencernaan ayam sehingga ayam dapat mencerna dengan baik dan kondisi tubuhnya dapat berpengaruh karena obat daun pepaya tersebut yang telah dihaluskan dan masuk ke dalam tubuh ayam tersebut.

Cara beternak ayam kampung itu tidak begitu sulit yang penting kita harus teliti dan benar-benar hati-hati ketika memeliharanya, dan kita harus benar-benar bisa memastikan bahwa pertama apa kan harus tercukupi dan kondisi kelembaban udara serta suhu itu benar-benar sudah diatur sesuai dengan kebutuhan ayam yang memang harus disuplai dari segi segi hal tersebut.

Perlu kami jelaskan bahwa peternak ayam harus benar teliti dan hati-hati dalam memelihara ayam yang telah di ternaknya lalu bagaimana caranya begini berikut triknya:

1. Cara beternak ayam kampung dari anakan

Untuk anak ayam yang baru menetas itu kita tidak perlu terlalu memberi pakan yang terlalu banyak tetapi kita yang perlu pastikan mereka tidak kekurangan makan saja, pastikan anak ayam yang kita ternak itu adalah jenis anak ayam yang memang benar-benar sehat dan lincah.

Tidaklah sulit untuk memelihara ayam yang memang benar-benar berkualitas dipastikan ayam yang dipelihara adalah ayam yang benar-benar sehat serta lincah dan mau bergerak gesit serta memiliki daya tahan tubuh yang kuat dengan diasup vitamin ayam yang tentunya sudah memenuhi standar  vitamin untuk peternak ayam.

3. Asupan gizi yang cukup untuk ayam

Asupan gizi untuk ayam yang usia dari usia 1 sampai ai 20 hari harus benar-benar terpenuhi, caranya tidaklah sulit yaitu cukup dengan berikan makanan sentrat jenis sentrat yang sesuai yaitu jenis sentrat 611, pastikan makanan yang diberikan sudah cukup dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh ayam jangan sampai ayam kelaparan sehingga kondisi tubuh ayam tidak sehat sehingga ayam bisa mati. Asupan gizi yang diberikan kepada ayam itu harus benar-benar diperhatikan terutama di makanan dan vitamin untuk ayam vitamin untuk ayam itu dapat diberikan dicampur dengan minuman yang akan diberikan kepada ayam kalau yang sangat direkomendasikan itu adalah minuman berupa vitacid yang sudah biasa dipakai oleh para peternak.




1. Masa panen ayam hingga penjualan ayam ke pembeli

Jika kita sudah memelihara ayam dari usia 0 hari Sampai usia 3 bulan untuk ayam kampung sudah siap untuk dijual jika semua suplai makanan, vitamin, dan asupan gizinya sudah benar-benar tercukupi sesuai dengan kebutuhan ayam yang kita ternak. Untuk estimasi berat ayam usia 3 bulan itu sekitar 1 kilogram atau bisa juga sampai 1,5 Kg Jika harga ayam masih cukup murah bisa kita jual di bulan berikutnya saja agar pemasukan untuk menjual atau peternak itu benar-benar sesuai dengan modal yang telah dikeluarkan jadi keuntungannya sangat maksimal sekali Jika harga disesuaikan dengan pengeluaran ketika kita memelihara ayam tersebut.

Carilah customer yang memang benar-benar mau membeli ayam dengan harga yang relatif tinggi contoh saja misal di rumah makan, warung soto, atau orang-orang yang mau hajatan yang memang minat untuk beli ayam kampung yang kita pelihara tersebut.

Sangat tidak direkomendasikan untuk menjual ayam ke pembeli ayam yang bukan dari tangan pertama artinya ia membeli ayam kita untuk dijual kembali itu harga yang kita dapat itu biasanya harganya relatif murah sesuaikan saja dengan harga pasaran yang memang benar-benar sesuai dengan harga yang kita mau dan memang pasarannya juga tinggi harga yang paling tinggi untuk penjualan ayam atau para peternak ayam yaitu di hari-hari besar seperti hari raya Tahun Baru karena atau hari besar lainnya.

Jika untuk hari biasa yang sangat direkomendasikan adalah menjual ayam hasil ternak kita ayam kampung hasil ternak kita yaitu ke rumah makan, warung soto, atau orang hajatan yang membutuhkan daging ayam kampung.

Untuk saat ini harga ayam kampung mencapai rp50.000 sampai rp60.000 per kg Jadi jika kita pelihara sebanyak 1000 ekor dalam kurun waktu 3 bulan hasil yang kita dapat yaitu tinggal kita kalikan saja, jika harga rp50.000 itu berarti rp50.000 dikalikan dengan 1000 ekor, berarti hasil adalah sekitar 50 juta rupiah.

Jika ayam kampung yang kita pelihara kita kasih untuk kematian tak terduga sekitar 100 ekor berarti yang kita dapat hasil dari ayam kampung kita tersebut yaitu 50000 * 900 yaitu sekitar 45 juta rupiah dalam jangka waktu 3 bulan yang kita dapat dari hasil jual ayam kampung yang kita pelihara tersebut, sangat menggiurkan bukan....

Tetapi bukan hanya itu saja jadi kita potong juga dengan modal yang kita gunakan modal kita yaitu berupa pembelian bibit  ayam, pakan untuk ayam, vitamin untuk ayam, serta perawatan ayam (karyawan yang kerja untuk merawat ayam), budget yang dibutuhkan untuk 1000 ekor yaitu paling banyak sekitar 15 sampai 18 juta rupiah jadi keuntungan kita masih sangat banyak lebih dari 50%.

Demikianlah penjelasan kami tentang cara beternak ayam yang insya Allah dapat bermanfaat untuk kita semua dan halayak ramai, jika ingin melakukan beternak ayam sebaiknya lakukanlah trail terlebih dahulu 10 sampai 20 ekor untuk mencoba trail dulu bagaimana hasilnya jika hasilnya memang sangat menggiurkan bisa dilakukan untuk beternak lebih banyak lagi siapkan kandang, serta alat-alat yang akan diperlukan untuk beternak.

Terima kasih telah mengunjungi blog kami mudah-mudahan yang kami tulis dapat bermanfaat untuk kita semua terutama bagi yang membaca blog ini.

Salam sukses selalu dan mudah-mudahan kita semua dilimpahkan rezeki yang banyak dan berkah serta bermanfaat.

Sampai jumpa kembali di blog kami berikutnya yang akan membahas tentang hal-hal menarik lagi dan tentunya yang sangat bermanfaat untuk kita semua terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Comments